26 research outputs found

    Prediksi Berat dan Harga Buah Mengunakan Sensor Visual

    Get PDF
    Dengan sedikitnya pengetahuan tentang nama buah yang didapat sebelumnya, tidak sedikit anak-anak maupun dewasa yang tidak mengetahui jenis maupun nama suatu buah terutama jika buah tersebut adalah buah yang langka. Selain itu kebutuhan akan alat ukur sangatlah tinggi sebanding dengan kebutuhan akan bahan pangan itu sendiri. Alat ukur yang tersedia hanyalah alat ukur yang menimbang berat buah tanpa dapat memperkirakan harga. Sehingga keberadaan akan alat ukur yang dapat mengukur berat sekaligus menampilkan harga sangatlah dibutuhkan. Dalam penelitian ini dikembangkan sistem yang menjawab kebutuhan akan sistem yang dapat memprediksi berat buah dan harga buah. Proses prediksi berat buah dilakukan dengan perhitungan jumlah pixel dan dianalisa menggunakan persamaan regresi. Hasil perkiraan berat buah ini menghasilkan eror berat rata-rata 4.44%. Sementara proses perkiraan harga buah didapat dari perkiraan bobot buah dikalikan harga per berat buah masing-masing. Hasil perkiraan harga buah ini menghasilkan eror harga buah rata-rata 5.64 %

    Deteksi Tepi Canny dan RMSE untuk Identifikasi Kerusakan pada Kemasan Minuman

    Get PDF
    Salah satu minuman kemasan yang banyak dipakai adalah kemasan kaleng. Kekurangan kemasan minuman kaleng adalah sifatnya yang mudah rusak akibat benturan dengan benda lain maupun terjatuh. Kemasan yang rusak mengakibatkan produk menjadi tidak sempurna. Sehingga proses identifikasi kerusakan kemasan kaleng menjadi sangat penting sebagai proses penjamin kualitas produk. Penelitian ini ditujukan sebagai salah satu solusi untuk mengidentifikasi kerusakan pada kemasan minuman kaleng. Metode deteksi yang diusulkan berdasarkan pada deteksi tepi Canny dan RMSE (Root Mean Square Error). Proses awal deteksi dimulai dengan pengkapturan citra kaleng oleh kamera. Citra asli RGB ini akan dikonversi ke citra biner untuk kemudian dilakukan deteksi tepi Canny. Pada penelitian ini, digunakan nilai high threshold 20 dan low threshold 10 pada proses deteksi tepi Canny. Citra hasil deteksi tepi Canny akan dibandingkan dengan citra deteksi Canny yang menjadi referensi menggunakan nilai RMSE. Nilai RMSE yang digunakan untuk kategori OK dan NG dibatasi pada nilai 70. Hasil pengujian menunjukan nilai RMSE untuk kategori OK berada pada rentang 70.72 dan 85.24 sedangkan kategori NG berada pada rentang 47.99 dan 69.93. Pengujian dilakukan menggunakan citra kaleng bagian atas dan tengah. &nbsp

    Sistem Penyiraman Tanaman Otomatis Menggunakan Metode Logika Fuzzy

    Get PDF
    Salah satu tantangan dalam budi daya tanaman adalah masalah penyiraman tanaman. Sebagian besar proses penyiraman dilakukan secara konvensional. Penelitian ini mengusulkan salah satu pemecahan masalah penyiraman dengan suatu sistem kontrol penyiraman tanaman otomatis menggunakan logika fuzzy. Sistem yang diusulkan dengan menggunakan dua kriteria yaitu kondisi udara (suhu) dan kondisi tanah (kelembaban). Sistem yang dikembangkan menghasilkan keluaran berupa durasi waktu penyiraman dalam empat kriteria yaitu sangat cepat, cepat, sedang dan lama. Hasil pengujian terhadap kondisi suhu menunjukan error rata-rata sebesar 0.41%, sedangkan pengujian kelembaban menunjukan error rata-rata sebesar 2.3%. Rata-rata durasi waktu penyiraman yang dihasilkan oleh sistem adalah 33.1 detik

    Studi Komparasi Deteksi dan Pelacakan Objek Menggunakan Filter Warna

    Get PDF
    Dalam artikel ini dibahas tentang studi komparasi deteksi dan pelacakan(tracking) objek menggunakan filter warna. Filter warna yang digunakan adalah filter warna RGB, HSL dan YCbCr. Proses pelacakan diawali dengan proses pengambilan citra dengan kamera secara real time. Proses kedua adalah proses deteksi menggunakan salah satu filter warna. Pada proses ini, objek dipisahkan dari latarnya menggunakan nilai ambang (threshold) pada tiap komponen filter. Sehingga object dengan warna tertentu saja yang terdeteksi. Proses selanjutnya adalah proses pelacakan oleh tiap filter warna. Komparasi dilakukan dengan menganalisa hasil deteksi dan pelacakan tiap filter warna.. Hasil eksperimen menunjukkan urutan akurasi deteksi objek dengan filter warna adalah HSL, YCbCr dan RGB dengan error rata-rata 7%, 9% dan 10%. Sementara untuk akurasi pelacakan objek dengan filter warna adalah HSL, YCbCr dan RGB dengan error rata-rata 11%, 13% dan 22%. Nilai maksimum error baik untuk deteksi maupun pelacakan terjadi pada objek dengan warna yang mirip dengan warna latar. Ini terjadi pada filter warna RG

    Deteksi dan Pelacakan Wajah Berdasarkan Warna Kulit Menggunakan Partikel Filter

    Get PDF
    Face detection and tracking are one of the areas which always in progress in many applications such as security system, biometric and so on. However, face detection and tracking can become a complex problem when it is done in real time condition. Many problems are appeared such as dependency the detection result to lightness and diversity of background colour. In this article, we presented a new method to overcome the above problems by using the HSL colour filter (Hue, Saturation, Luminance) combined with the particle filter algorithm. The HSL colour filter detected face based on skin colour with adjusting the threshold of each H, S and L colour. The next step is face tracking using particle filter. It initialised by generating the particle filter randomly around the detected face. The weight of each particle was calculated based on a distance of each particle to face position and resampled to obtain a new particles distribution. The particle with high weight would be selected many times, and particle with small weight would be disappeared. The last process in particle filter is resampling process which was done by averaging the particle's position. The experimental results showed the average error of face tracking using 100, 200 and 500 particles on X and Y axis were (1.25; 1.02), (0.86; 0.81) and (0.59; 0.57) respectively

    Teknologi Citra untuk Peningkatan Kualitas Hidup yang Lebih Baik

    Get PDF
    Kemajuan teknologi yang begitu pesat di segala aspek kehidupan berimbas kepada kualitas hidup manusia itu sendiri. Di berbagai bidang kehidupan tidak akan lepas dari sentuhan teknologi yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas kehidupan manusia. Salah satu yang mendapat perhatian dari para peneliti adalah teknologi citra digital. Teknologi citra digital tidak hanya diaplikasikan untuk sistem keamanan pada tempat-tempat tertentu, tetapi juga banyak diaplikasikan di dunia kedokteran. Dengan kemajuan peralatan pindai kesehatan seperti X-ray, CT scanner, MRI, maupun USG, menjadikan tantangan tersendiri bagi para dokter, radiolog dan juga para peneliti untuk lebih mengoptimalkan penggunaan teknologi citra dalam memudahkan proses diagnose. Dalam artikel ini akan dibahas beberapa jenis citra termasuk citra untuk radiologi dan juga beberapa aplikasi dari citra tersebut.ogical advancement in all aspect of life affected the quality of life of human being. The development of technology itself aimed to improve the standard of quality of life. One of area concerned by some researchers is development of digital imaging technology. The digital imaging technology not only can be applied on security system in certain place but also can be applied in medical technology. By advancement of medical scanner appliances such as X-Ray, CT scanner, MRI and USG, it becomes the challenge for any researcher, medical doctor, or radiology doctor to optimize the use of the digital imaging technology in order to ease the diagnosis. This paper described some of imaging type including imaging for radiology and some application of the image.   &nbsp

    Purwarupa Alat Kalibrasi Kerataan Bidang Kerja menggunakan Laser Sensor

    Get PDF
    ABSTRAK Salah satu elemen teknologi pendukung dari industri manufaktur elektronikaĀ adalah mesin Die Attach. Mesin ini digunakan pada proses assembly komponen dengan metode pick and place komponen pada material. Sebagai proses yang penting dalam industri manufaktur, mesin ini memerlukan kalibrasi secara reguler dan tepat yang akan menjadi kunci sukses dari kualitas suatu produksi. Penelitian ini bertujuan membuat suatu purwarupa alat yang digunakan sebagai pengontrol kalibrasi dengan menggunakan laser sensor. Proses kalibrasi dilakukan dengan cara mengukur kerataan titip sisi work holder menggunakan laser sensor. Kerataan didapatkan dengan membandingkan jarak yang terukur oleh laser sensor pada tiap titik uji. Jarak yang sama pada tiap titik uji menunjukkan kerataan dari work holder. Pergerakan laser sensor dikontrol oleh dua buah motor yang bergerak ke arah sumbu X dan Y. Alat ini telah diuji dengan mengkalibrasi pada empat sisi work holder. Hasil pengujian kemudian dibandingkan dengan pengukuran manual dan didapatkan error rata-rata pengukuran sekitar 4%. Kata kunci: Laser sensor, kerataan, kalibrasi, die attach machine Ā  ABSTRACT One of the element technology supporting an industrial manufacturing is DieĀ Attach machine. This machine is used at component assembly using component pick and place. As an important process, this machine requires regular and precise calibration to support quality of the product. This research aims to build a prototype system using laser sensor which can be used as calibration instrument. The callibration proses was done by measuring the flatness of each side of work holder using laser sensor. The flatness was obtained by comparing the distance of each testing point. The same distance on each testing point represented the flatness of the wrok holder. The movement of laser sensor was controlled by two motors which moved to X and Y axis. The system has been tested to calibrate each side of work holder. The experimental results were then compare with manual measurement and showed the measurement error about 4%. Keywords: Laser sensor, flatness, callibration, die attach machine

    Robot Pengikut Posisi dengan Menggunakan Filter Warna HSV

    Get PDF
    Advancement in digital processing technology have benefited to the human. One of the benefits of image processing is to improve the quality of an image, eliminate noise in and identify objects. By utilizing the technology, it can be developed a system that can detect and track objects. In this article, we develop a system to detect and track an object. We use the HSVcolor filter, erosion, dilation, and thresholding methods to detect the object. To measure the distance between object and robot, we apply the mathematical regression formula. The output of the equation is then used as actuator for the dc motor. The results achieved in this study is system can detect object in the distance range 50-180 cm and follow the object in the range 60-150 cm.Kemajuan teknologi pengolahan citra digital banyak dimanfaatkan oleh manusia. Manfaat pengolahan citra di antaranya adalah untuk meningkatkan kualitas suatu citra, menghilangkan cacat pada citra dan mengidentifikasi objek. Dengan memanfaatkan teknologi tersebut, dapat dikembangkan suatu sistem yang dapat mendeteksi objek serta melakukan tracking. Pada Tugas akhir ini penulis akan membuat sebuah sistem untuk mendeteksi objek berwarna. Metode untuk mendeteksi warna penulis menggunakan filter  warna HSV, metode erosi, dilasi dan thresholding. Untuk membaca jarak robot terhadap objek, digunakan metode Regresi yang nantinya akan digunakan sebagai penggerak bagi aktuator motor dc. Hasil yang dicapai dalam penelitian ini adalah sistem dapat mendeteksi objek pada jarak 50-180 cm dan mengikutinya pada jarak 60-150 cm

    A COLOR FEATURES-BASED METHOD FOR OBJECT TRACKING EMPLOYING A PARTICLE FILTER ALGORITHM

    Get PDF
    We proposed a method for object tracking employing a particle filter based on color feature method. A histogramā€based framework is used to describe the features. Histograms are useful because they have property that they allow changes in the object appearance while the histograms remain the same. Particle filtering is used because it is very robust for nonā€linear and nonā€Gaussian dynamic state estimation problems and performs well when clutter and occlusions are present on the image. Bhattacharyya distance is used to weight the samples in the particle filter by comparing each sampleā€™s histogram with a specified target model and it makes the measurement matching and sampleā€™s weight updating more reasonable. The method is capable to track successfully the moving object in different outdoor environment with and without initial positions information, and also, capable to track the moving object in the presence of occlusion using an appearance condition. In this paper, we propose a color featuresā€based method for object tracking based on the particle filters. The experimental results and data show the feasibility and the effectiveness of our method.International Conference on Power Control and Optimization, 1-3, June 2009, Bali, Indonesi

    Real Time Tracking and Identification Of Moving Persons By Using A Camera In Outdoor Environment

    Get PDF
    A new method for detecting and tracking of moving persons based on low resolution image employing peripheral increment sign correlation image and identifying the moving persons by their color and spatial information is proposed in this paper. Many tracking algorithms have better performance under a static background in indoor environ-ment. It is, however, most of the tracking algorithms are applied in outdoor environment with noisy background instead of indoor environment. Since a low resolution image has a property that it can remove the small size pixels, it is adopted to solve the problem of the noisy background. In the tracking of a target object, many applications have problem when object occlude each other. A block matching technique based on peripheral incre-ment sign correlation image is utilized to solve this problem. The identi_cation of a target object is performed using color and spatial information of the target object. The experimental results prove the feasibility and usefulness of the proposed metho
    corecore